Redaksi :
Sang Pemimpi : Masalah HAM Zaman Soeharto (orde baru) | Masalah Kejahatan HAM Masa lalu | Pendekatan Keamanan yang diterapkan rezim Orba dalam menegakkan stabilitas nasional secara umum memang berhasil menciptakan suasana aman bagi warga negara indonesia dan turis mancanegara. Akan tetapi, kebijakan ini telah mengorbankan demokrasi dan hak asasi manusia (HAM). Tidak sedikit pengamat HAM dari dalam dan luar negeri yang menilai rezim orde baru telah melakukan tindakan antidemokrasi dan diindikasikan telah melanggar HAM. Amnesty Internasional, mislnya, dalam laporanya pada 10 juli 1991 menyebut Indonesia dan beberapa negara Timur Tengah, Asia Pasifik, Amerika Latin, dan Eropa Timur, sebagai pelanggar HAM. Dalam tahun yang sama, Human Development Report yang disusun oleh United Nation Development Program menempatkan Indonesia pada urutan ke-77 dari 88 Pelanggar HAM.
Meskipun pemerintah orde baru menolak isi laporan itu dan menganggapnya tidak fair namun tidak dapat dipungkiri bahwa di dalam negeri sendiri rezim orba telah melakukan beberapa tindakan melngar HAM. Selaun kasus petisi 50, dapat disebutkan beberapa contoh lainya tentang pelangaran HAM zaman orde baru yakni zamanya Soearto, berikut pelanggaranya :
1. Peristiwa Malapetaka Januari (Malari) 1974, yang berujung pada depolitisasi dunia kampus dengan terbitnya konsep NKK/KKB pada tahun 1978.
2. Peristiwa penembakan Misterius (Petrus) pada bulan juli 1983.
3. Peristiwa tanjung priok pada bulan september 1984.
4. Peristiwa Warsidi pada bulan febuari 1989.
5. Peristiwa Daerah Operasi Militer (DOM) Aceh dalam kurun waktu 1989-1998.
6. Peristiwa Santa Crus pada bulan november 1991.
7. Peristiwa Sei Lapan pada bulan Maret 1993.
8. Peristiwa Marsinah pada bulan Mei 1993.
9. Peristiwa Universitas Muslim Indonesia pada bulan April 1996.
10. Peristiwa Trisakti pada 12 Mei 1998.
Dapat disebutkan disini bahwa salah satu pelanggaran HAM yang cukup berat dan berlangsung lama namun baru diketahui keberadaannya secara nasional dan Internasional setelah rezim orde baru runtuh yaitu DOM Aceh. Daerah ini dijadikan DOM sejak menguatnya Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang mendapat dukungan dari sebagian masyarakat setempat yang sudah muak dengan cara penguasa dari jakarta dalam mengelola Aceh.
Artikel Terkait
Title : Masalah HAM Rezim Soeharto (Orde Baru) | Masalah Kejahatan HAM Masa Lalu
Description : Sang Pemimpi : Masalah HAM Zaman Soeharto (orde baru) | Masalah Kejahatan HAM Masa lalu | Pendekatan Keamanan yang diterapkan rezim Orba...