Redaksi :
Sejarah Pertama Lahirnya Hak Asasi Manusia (HAM) | Kesadaran atas hak asasi manusia bersumber kepada adanya harga diri, yakni hak atas potensi dan martabat pribadi manusia. Manusia menghayati martabatnya, cita-cita dan tujuan hidupnya didunia ini. Kesadaran itu makin meningkat apabila mendapat tantangan. Misalnya penjajahan dan perbudakan, ketidakadilan dan pelecehan.
Demikian sejak Nabu Musa memerdekakan umat Yahudi dari perbudakan di mesir, sesunguhnya manusia telah disadarkan akan pentingnya membela kemerdekaan, kebenaran dan keadilan.
Aristoteles mengajarkan bahwa pemerintahan harus berdasarkan atas kemauan dan cita-cita mayiritas warga negaranya. Kemudian pada tanggal 15 juni 1215, dari hasil musyawarah sekelompok para bngsawan inggris lahirlah Piagam Magna Charta. Tujuan pigam ini ialah membela keadilan bagi para bangsawan atas tindakan raja yang sewenang-wenang.
Ada pula piagam lain yang muncul dari perlawanan dan pembelaan atas hak asasi manusia yakni dari revolusi bangsa Amerika dengan piagam yang berbunyi :"bahwa sesungguhnya manusia diciptakan sama derajat oleh maha penciptanya , bahwa semua manusia dianugerahi oleh penciptanya hak hidup ,kemerdekaan dan kenebasan untuk mejikmati kebebasan.
Pada tengah-tengah perang Dujia dua berkecamuk presiden Amerika serikat Franklin D. Roosevelt dimuka dewan kongres, agar dalam perang untuk berusaha melaksanankan empat macam kebebasan atqu hwk asasi bagi seluruh manusia gun mencapai perdamaian yang kekal.
Empat macam kebebasan itu antara lain :
1. Hak/kebebasan untuk berbicara dan melahirkan pikiran.
2. Hak/kewajibaáj memilij agama kepercayaanbmaing-masinga.
3. Bebas dari rasa takut
4. Bebas dari kekurangan dan kelaparan.
Empat kebebasan itu dianjrkan dalam perang dan mengakhiri perang karena dirasakan telah sesuai dan mencangkup tujuan peperangan dan hak-hak asasi yang terpenting .
Artikel Terkait
Title : Sejarah Pertama Hak Asasi Manusia dari Perang Dunia
Description : Sejarah Pertama Lahirnya Hak Asasi Manusia (HAM) | Kesadaran atas hak asasi manusia bersumber kepada adanya harga diri, yakni hak atas poten...